Ketajaman Mata Batin KH. Maimun Zubair Bikin 2 Habib Terkejut, Rahasia Hidupnya Terbongkar
KH. Maimun Zubair merupakan salah satu ulama Nusantara yang kealimannya telah diakui ulama-ulama nasional, maupun dunia.
Salah satu santri KH. Maimun Zubair yang juga sangat alim adalah Gus Baha atau Kiai Bahauddin Nur Salim.
Masyarakat dan para kiai tidak hanya mengakui kealimannya saja. KH. Maimun Zubair juga dipercaya sebagai salah satu wali Allah.
Sebagai wali Allah, tentunya KH. Maimun Zubair tidak akan lepas dari karomah. Sebab karoman merupakan sisi paling kental yang dimiliki para wali.Banyak sekali karomah yang Allah limpahkan kepada beliau. Salah satunya, beliau pernah membuat dua habaib terkejut.
Keterkejutan ini disebabkan KH. Maimun Zubair bisa mengetahui identitasnya. Padahal kedua habib tersebut tidak pernah menceritakan apapun kepada beliau.
Lebih-Lebih, dua habib ini baru pertama kali berziarah ke rumah beliau.
Satu hal yang paling mengejutkan dua habib, ternyata Mbah Moen juga tahu sebagian rahasia hidupnya.Sebagaimana dikutip Bondowoso Network dari channel YouTube Riyo Fulan, pada suatu waktu Mbah Moen pernah membuat 2 habaib terkejut.
Mbah Moen sebagai salah satu kiai besar yang ada di Indonesia pasti banyak dikunjungi orang. Orang-orang yang berkunjung atau ziarah ke rumah beliau, kadang ada yang sekedar ingin bertemu, minta doa, konsultasi, atau berbagi cerita.
Tamu yang datang ke rumah Mbah Moen bukan hanya dari kalangan bawah, tapi juga dari kalangan atas, seperti pejabat.Para kiai dan habaib juga tidak ketinggalan berkunjung ke rumah beliau. Sebab beliau terkenal sangat alim dan wara'.
Pada suatu hari di rumah Mbah Maimun Zubair banyak sekali tamu yang datang. Mereka berkunjung dengan membawa maksud yang berbeda-beda.Ketika Mbah Moen sedang menemui tamu-tamunya, tiba-tiba ada dua orang datang. Keduanya mengucap salam, pertanda minta izin masuk.
Tamu yang sedang duduk lesehan merespon kedatangannya dengan biasa-biasa saja. Berbeda dengan Mbah Moen.Melihat dua orang yang sedang memasuki pintu, beliau langsung sigap beranjak berdiri. Sementara tamu yang lain hanya diam saja.
Saat keduanya masuk, Mbah Moen segera menyapanya, "antun as-Saqqaf dan antum BSA (Bin Syekh Abu Bakar)?" kata Mbah Moen.Mendengar ungkapan Mbah Moen, salah satu habib bertanya, "Mbah, bagaimana caranya panjenengan bisa mengetahui kalau kami Assegaf dan BSA?"
Pertanyaan itu timbul sebab salah satu habib baru pertama kali ke sini. Selain itu, keduanya tidak pernah memberitahu siapapun tentang marganya.Dilihat dari mata saja sudah ketahuan" ucap Mbah Moen santai disertai senyum khasnya.
Tidak seperti yang lain. Mbah Moen mengajak dua habibi ini ke ruang khusus. Sontak, apa yang dilakukan beliau membuat para tamu lain terkejut.
Mereka baru merasa kalau dua orang yang datang dengan hanya mengendarai motor ternyata bukan orang sembarangan.
Kedua habib ini memang tidak seperti yang lain. Penampilannya tak tampak istimewa, sehingga susah dibedakan. Tapi, Mbah Maimun tahu.Setelah dibawa ke ruang khusus, beberapa saat kemudian beliau berdua diberi jamuan makan.
Begitulah Mbah Moen. Beliau sangat mencintai, menghormati, dan tawadhu' di hadapan dzurriyah Rasulullah SAW.Sekalipun ilmu beliau sangat tinggi, beliau sangat rendah hati, tidak pernah merendahkan orang lain, apalagi keturunan Rasulullah SAW.
Saat kedua habib sedang makan, Mbah Moen meletakkan satu lembar amplop di sisi masing-masing habib.Sesampainya di rumah, kedua Habib ini membuka lembaran amplop pemberian Mbah Moen.Betapa terkejutnya, ternyata isi amplop tersebut berupa uang yang memenuhi sejumlah kebutuhan yang diperlukan habib saat itu.Sebagai orang shaleh dan keturunan Rasulullah, habib tidak pernah menyampaikan rahasia keluarga kepada orang lain, termasuk biaya kebutuhan keluarga.
Namun Mbah Maimun Zubair, dengan ketajaman penglihatan batinnya, dapat mengetahui apa yang akan dibutuhkan oleh keluarga habib dalam waktu dekat.***