Inilah Sebab Allah Tidak Terlihat, Ternyata karena 1 Hal Ini, Gus Baha Mengungkapnya
Gus Baha mengungkap tentang sebab Allah SWT tidak terlihat secara kasat mata oleh manusia di dunia.
Meskipun secara kasat mata tidak terlihat, namun keberadaan Allah SWT jelas nyata dan ada bukti-buktinya sebagaimana dibahas Gus Baha.
Gus Baha menjelaskan hal tersebut dalam salah satu ceramahnya berdasarkan kitab Hikam.Berikut penjelasan lebih lengkapnya dari Gus Baha yang dilansir PortalJember.com dari tayangan kanal YouTube Kajian Cerdas Official pada 22 Juni 2020.Sebagaimana diketahui, Islam merupakan agama yang memiliki Tuhan yang tak terlihat secara kasat mata dan tidak boleh dibayangkan atau digambarkan wujudnya.
Namun ada alasan atau sebab di balik tak terlihatnya Allah oleh manusia di dunia.KH Ahmad Bahauddin Nursalim atau yang akrab dipanggil Gus Baha ini pun mengungkapnya berdasarkan kitab Hikam.mengatakan bahwa sebab Allah SWT tidak bisa kita lihat adalah karena keberadaan Allah yang begitu dekatnya dengan kita.
Hal tersebut telah terbukti secara logika. Sesuatu yang letaknya begitu dekat dengan kita akan menjadi tidak bisa dilihat.Misalnya keberadaan jidat, leher, dan kelopak mata yang tidak bisa kita lihat karena letaknya sangat dekat dengan kita.
Begitu pula dengan Allah SWT, karena keberadaannya begitu dekatnya dengan kita sehingga tidak bisa terlihat."Ini wushul-nya yang ngarang (kitab) Hikam ya. Allah itu kamu tidak bisa melihat karena sangat dekatnya. Jadi seperti kamu tidak bisa melihat jidatmu karena begitu dekatnya. Kamu juga tidak bisa melihat kelopak matamu karena saking dekatnya. Nah itu yang ilmu Hakikat ya," kata Gus Baha.Berbeda dengan sifat makhluk-makhluk yang ada di dunia, mereka tidak dekat dengan kita sehingga justru bisa terlihat.
"Saya mengetahui Rukhin itu karena jauh. Asal bisa terlihat itu berarti jauh. Kalau tidak terlihat (berarti) karena saking dekatnya. Karena manusia itu tidak bisa melihat jantungnya sendiri, tidak bisa melihat lehernya sendiri karena saking, saking apa? Dekatnya. Nah Allah itu saking dekatnya dengan kamu malah kamu tidak mengetahui," terang Gus Baha.***