Sangat Luhur! Sifat Tuhan Harus Dihubungkan dengan Hal-hal Ini, Seperti Apa? Gus Baha: Ingat yang Keren
Dikabulkannya keinginan kita oleh Allah SWT merupakan satu gambaran dari sifat Allah.
Namun, apabila kita mengingat sifat Allah, maka hendaknya jangan sampai kita menghubungkan sifat tersebut dengan sesuatu yang remeh ataupun rendah.
Allah telah menceritakan Dzat-Nya yang sangat agung hingga menjadi pencipta langit dan bumi dengan sifat-Nya yang luhur. Hal tersebut sebagaimana diungkapkan oleh Gus Baha dalam satu ceramahnya.
Gus Baha pun mengingatkan agar kita tertib dalam mengingat sifat Allah.Dilansir SuaraBandung.id dari video short dalam kanal YouTube Ngaji Gus Baha yang diunggah pada 4 Januari 2023, berikut ulasannya.
"Allah kamu ingat hanya karena Dia menuruti keinginanmu ingin punya istri cantik, ingin punya rumah bagus. Allah kok diajak membahas.. menurut bahasa Jawa, atau bahasa gaul itu membahas hal cemen (remeh temeh)," ungkap Gus Baha.Gus Baha pun menjelaskan bahwa hendaknya kita tidak menghubungkan sifat Allah dengan hal-hal yang rendah ataupun remeh, karena Allah memiliki Dzat yang agung. .Makanya Allah jika menceritakan Dzat-Nya itu yang keren-keren, seperti: Aku-lah pencipta langit bumi, matahari," kata Gus Baha.
"Misal Allah disifati, 'Allah yang menciptakan istrinya Rukhin', itu memang keren, tapi kan ya.. tidak gaul itu. Paham maksud saya?" imbuh Gus Baha.Gus Gaha kemudian mengingatkan agar kita tidak melupakan sifat Allah yang agung dan hendaknya kita tertib dalam mengingat sifat Allah.
"Jadi, ingat Tuhan pun harus ditertibkan. Maksudnya mengingat dengan sifat yang keren. Gambarannya seperti itu, mengingat manusia saja lebih disukai dengan mengingat sifat yang keren," ungkap Gus Baha.
Gus Baha lalu menegaskan bahwa dalam mengingat sifat Allah harus dengan mengingat sifat-sifat yang luhur.Makanya disebut 'jika mengingat Tuhan, ingatlah dengan sifat-sifat yang agung'. 'Allah itu memiliki sifat-sifat yang sangat luhur'," pungkas Gus Baha.